Pada bulan Maret 1833, Tuanku Tambusai menyusun kekuatan untuk menyerang Rao. Pasukan Paderi berhasil menghancurkan pasukan Belanda di luar Kampung Lundar. Kemudian terjadi serang-menyerang antara pasukan Belanda dengan pasukan Paderi. Belanda melakukan penyerangan dari tiga jurusan. Pertempuran ini demikian hebat sehingga selalu terjadi rebut-merebut kubu pertahanan, yang selalu berganti tangan antara pasukan Paderi dan pasukan Belanda. Pada malam harinya Belanda meneruskan serangan besar-besaran dengan tembakan mortir yang mengakibatkan pasukan Paderi meninggalkan kubu-kubu pertahanannya dan mengundurkan diri ke arah Lubuk Sikaping.
Tags Benteng Tujuh Lapis Harimau Rokan Pahlawan Nasional rohul rokan hulu sungai rokan Tuanku Tambusai
Lihat Juga
Sutardji Calzoum Bachri
Sutardji Calzoum Bachri (SCB) lahir di Rengat, Riau, 24 Juni 1941 dari pasangan Mohammad Bachri ...