Beranda / Telaah / Catatan Al azhar: Penemuan Kembali Kepulauan Sastra Melayu
al azhar

Catatan Al azhar: Penemuan Kembali Kepulauan Sastra Melayu

Bagikan

 

  1. Mazhab Riau: Representasi Kritis

Istilah “mazhab/ aliran Riau” atau Riau School pertama kali dikemukakan oleh R.O. Winstedt, dalam bukunya A History of Classical Malay Literature (1977, cetak ulang); namun ia tidak pernah menjelaskan panjang lebar anggapannya itu. Kemudian, pengkaji Melayu asal Rusia, Vladimir I. Braginsky menerbitkan hasil observasinya tentang evolusi struktur syair (lihat “Evolution of the verse-structure of the Malay syair,” Archipel 42: 133-54, 1991). Braginsky menemukan beberapa perbedaan struktur sejumlah syair yang diketahui ditulis di Penyengat; dan ia menyokong pendapat Winstedt.

Lihat Juga

Catatan Al azhar: Kedaulatan Adat di Negeri ‘Padang Perburuan’

Bagikan  Catatan ini disampaikan sebagai pengantar dalam pembukaan acara “Dialog Virtual Kedaulatan Adat Melayu di ...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!