Senin, 6 April 2020, saya memberi keterangan sebagai Saksi Ahli – dari perspektif adat pebatinan – di dalam sidang daring Pengadilan Negeri Bengkalis, untuk perkara pidana seorang Sakai, bernama Bongku. Teks di bawah adalah catatan reflektif dari sidang tersebut, ditulis jelang subuh Selasa, 7 ...
SelengkapnyaCatatan Al azhar: Sejarah atawa Dongeng?
Syahdan pada tahun 1984, seorang budayawan Riau, Ediruslan Pe Amanriza (17 Agustus 1947 – 3 Oktober 2001) menulis dan membacakan sebuah puisinya yang berjudul “Sejarah Kami”. Baris pertama sajak itu menyatakan: “Sejarah kami adalah dongeng nenek menjelang tidur”. Sebagaimana diperlihatkan dengan gegap gempita oleh karya-karya ...
SelengkapnyaCatatan Al azhar: Sastra dan Kebudayaan
Tempat sastra dalam kebudayaan Di manakah tempat sastra dalam kebudayaan? Setiap sastra adalah hasil karya manusia. Di dalam proses produksinya, sastra dijelmakan melalui aturan-aturan (konvensi) kebudayaan tertentu, yang sekaligus menjadi pintu masuk bagi khalayak untuk memahaminya. Oleh karena itu, sastra adalah artefak kebudayaan; wujudnya menggunakan ...
SelengkapnyaCatatan Al azhar: Penemuan Kembali Kepulauan Sastra Melayu
[Tulisan ini bersumber dari versi power point yang dibentangkan dalam seminar sempena kegiatan “Revitalisasi Budaya Melayu” yang ditaja oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tanjungpinang pada tahun 2008. Versi makalahnya sudah pernah diterbitkan dalam bentuk fragmen-fragmen di laman sesawang pada tahun 2013. Kemudian, untuk merayakan ...
SelengkapnyaCatatan Al azhar: Perahu & Diri
1 Kita orang Melayu masa kini seperti ‘lupa’ pada keperluan kita menyebarkan kisah dan tindakan kepahlawanan (epik) orang/ bangsa kita, baik kepada bangsa kita sendiri, maupun kepada bangsa lain. Simaklah, setelah Hang Tuah, di jantung alam Melayu ini kini agak sukar menyebut nama besar milik ...
SelengkapnyaAl Azhar: Kita Hormati Pilihan Ustaz Abdul Somad di Jalan Dakwah
PEKANBARU – Banyak kalangan menginginkan Datuk Seri Ulama Setia Negara Ustaz Abdul Somad untuk maju sebagai Calon Wakil Presiden sebagaimana rekomendasi para ulama. Namun keinginan itu dijawab Ustaz Abdul Somad dengan cara menolak dan tetap ingin mengabdikan diri pada pendidikan dan dakwah.
SelengkapnyaTanggapan Ketua Umum MKA LAM Riau atas Sikap UAS
PEKANBARU – Berikut ini penuturan Al azhar terkait munculnya nama UAS sebagai Cawapres dan menolaknya UAS untuk dicalonkan: Jelang Isya tadi malam, Sabtu (28/7/2018), saya dapat maklumat bahwa forum Ijtimak akan merekomendasikan DS UAS sebagai satu dari dua Cawapres untuk Prabowo. Saya terharu, menyadari betapa besar ...
SelengkapnyaLAMR Berharap Daerah Mengelola Blok Rokan
PEKANBARU – Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) berharap agar pengelolaan ladang minyak blok Rokan diserahkan kepada daerah melalui perusahaan di daerah. Hal ini dimaksudkan agar Riau memperoleh nilai tambah lebih dengan keberadaan ladang minyak tersebut. Demikian salah satu benang hijau dari musyawarah Majelis Kerapatan Adat ...
SelengkapnyaAl Azhar: Walau Sejengkal, Tanah Adat Riau Harus Kembali
Pekanbaru (Antarariau.com) – Bagi Ketua Dewan Harian Lembaga Adat Melayu (LAM), Al Azhar, program reformasi agraria dan perhutanan sosial adalah momentum untuk mengembalikan tanah adat yang telah lama hilang. Lahir di Tambusai, sebuah daerah di Kabupaten Rokan Hulu pada 17 Agustus 1961, Al Azhar sejak ...
SelengkapnyaBahasa dan Kesantunan Melayu
berbuah kayu rindang daunnya – bertuah Melayu terbilang santunnya elok kayu karena daunnya – elok Melayu karena santunnya (Tenas Effendy: Kesantunan Melayu, 2010:1) Dalam budaya Melayu, kesantunan berkait-kelindan dengan persoalan aib/malu, adab, dan adat. Ketidaksantunan sama dengan membuka aib, tidak beradab, dan melanggar adat. ...
Selengkapnya