Pada tahun-tahun itu, perjalanan ke kampung-kampung dan pedalaman Riau bukanlah hal yang mudah. Infrastruktur jalur darat dan air amat terbatas. Hambatan itu tidak menyurutkan langkah beliau mengunjungi ceruk-ceruk pemukiman suku asli Petalangan (di pedalaman Pelalawan), Talang Mamak (di pedalaman Inderagiri Hulu), Sakai (di pedalaman Mandau), Bonai (di pedalaman Rokan), Akit (di pesisir Sungai Siak dan pulau-pulau), ke perkampungan masyarakat adat Kuantan, Kampar, ke tapak-tapak bekas pusat kerajaan Siak, Inderagiri, Pelalawan, Riau-Lingga, Gunung Sahilan, dan Lima Luhak di Rokan. Tenas Effendy menemui orang-orang patut setempat yang masih ada, menggali keterangan dan membangun jaringan dengan mereka.
Tags tenas tenas effendi Tenas Effendy
Lihat Juga
Sutardji Calzoum Bachri
BagikanSutardji Calzoum Bachri (SCB) lahir di Rengat, Riau, 24 Juni 1941 dari pasangan Mohammad Bachri ...
Al fatihah