Keprihatinan itu semakin meningkat manakala rezim Orde Baru (mulai berkuasa akhir tahun 1960-an) menerapkan kebijakan developmentalistik yang mendewakan pertumbuhan ekonomi nasional. Di dalam kebijakan itu, Provinsi Riau dianggap penting karena memiliki sumber daya alam yang kaya dan berada di jalur keekonomian strategis Selat Melaka. Untuk mengejar pertumbuhan ekonomi nasional, sumber daya alam Riau itupun dieksploitasi besar-besaran. Awal tahun 1970-an pepohonan rimba di daratan Riau mulai ditebangi untuk ekspor log (kayu balak). Setelah itu, awal tahun 1980-an, hutan-tanah yang tersisa dibagi-bagi oleh penguasa Orde Baru dan kaki-tangannya kepada para pengusaha. Kampung dan pedalaman di Riau menjadi lebih terancam.
Tags tenas tenas effendi Tenas Effendy
Lihat Juga
Sutardji Calzoum Bachri
BagikanSutardji Calzoum Bachri (SCB) lahir di Rengat, Riau, 24 Juni 1941 dari pasangan Mohammad Bachri ...
Al fatihah