Beranda / Orang Patut / Sultan Syarif Kasim II: Tahta untuk Indonesia

Sultan Syarif Kasim II: Tahta untuk Indonesia

Bagikan

Semasa menuntut ilmu di Batavia, Syarif Kasim II semula tinggal di rumah keluarga Hindia Belanda, namun karena dasar ke-Islam-an yang sudah tertanam di hatinya, ia kemudian pindah dan menetap di rumah seorang alim bernama Sayed Husain Al-Aidit. Di situ pula beliau mencermati perubahan-perubahan politik bersama munculnya sejumlah organisasi nasionalis dan Islam, seperti Budi Utomo (1908), Syarikat Islam (1911), Indische Party (1912), Muhammadiyah (1912), Puteri Mardika (1912) dan sebagainya, yang gema gerakannya sampai ke Batavia. Pembaharuan pemikiran yang membangkitkan semangat kebangsaan dan kemerdekaan itu sedikit-banyaknya mempengaruhi pembentukan jiwa dan kepribadian Syarif Kasim II, yang kelak terbukti setelah beliau menjadi Sultan Siak ke-12.

Lihat Juga

Sutardji Calzoum Bachri

BagikanSutardji Calzoum Bachri (SCB) lahir di Rengat, Riau, 24 Juni 1941 dari pasangan Mohammad Bachri ...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!