Beranda / Orang Patut / Sultan Syarif Kasim II: Tahta untuk Indonesia

Sultan Syarif Kasim II: Tahta untuk Indonesia

Di samping perjuangan akalbudi dan moral di atas, Sultan juga melakukan pengorbanan material yang besar; dan itu terlihat pada masa-masa revolusi kemerdekaan Indonesia. Pada tanggal 17 Agustus 1945, Soekamo dan Hatta, atas nama bangsa Indonesia, memproklamirkan kemerdekaan Indonesia. Sultan mengutus pembantunya, Orang Kaya M. Jamil, ke Pekanbaru untuk memastikan kebenaran berita tersebut. Setelah memperoleh kepastian, Sultan mengetuk kawat kepada Soekarno dan Hatta tanggal 28 November 1945, yang isinya menyatakan kesetiaannya kepada pemerintahan Republik Indonesia, serta berdiri teguh di belakang Bung Karno dan Bung Hatta (Muchtar Lutfi, dkk., 1977).

Bagikan

Lihat Juga

Sutardji Calzoum Bachri

Sutardji Calzoum Bachri (SCB) lahir di Rengat, Riau, 24 Juni 1941 dari pasangan Mohammad Bachri ...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!