Beranda / Telaah / MUKHLIS PAENI: TENAS EFFENDY, “PENUTUR MADAH SEPANJANG ZAMAN“

MUKHLIS PAENI: TENAS EFFENDY, “PENUTUR MADAH SEPANJANG ZAMAN“

Orang-orang Melayu itu diberi tempat  pemukiman yang sangat istimewa di sekitar Benteng Somba Opu; benteng ibukota Kerajaan Makassar yang disebut Kampung Mangalle Kana. Ketua Kampung orang-orang Melayu (I Manggambari Kare Manggaweang I DaEng Ri Manggalle Kana) diangkat menjadi Syahbandar Kerajaan. Peristiwa ini sangat penting sebagai awal masuknya orang Melayu dalam birokrasi Kerajaan Makassar (Bugis-Makassar); 176 tahun sebelum orang Bugis-Makassar masuk dalam dinamika politik Melayu, selepas Sumpah Setia Bugis-Melayu 1722 antara Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah I dengan Bugis Opu Lima Bersaudara. Peristiwa ini erat hubungannya dengan berdirinya kerajaan Siak tahun 1723 yang berpusat di Buantan. (Ahmad Dahlan, PhD, 2014).

Bagikan

Lihat Juga

Catatan Sita Rohana: Tun Teja, Tun Irang dan Tukang Cerita

  (Ditulis dan dikembangkan dari bahan presentasi Zoominar Sembang Alam Melayu #4 yang diselenggarakan oleh ...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!