Jantung Peradaban
Apa-apa yang telah dilakukan Rida K Liamsi dapat dikatakan sebagai penyegar jantung peradaban. Sebab sebagaimana banyak disebutkan pakar komunikasi, media adalah urat nadi kebudayaan. Malahan kebudayaan disebutkan amat tergantung pada komunikasi, begitu pula sebaliknya—terkenal dengan istilah “budaya adalah komunikasi” dan “komunikasi adalah budaya”. Tidak mengherankan apabila disebutkan bahwa barang siapa menguasai komunikasi, ia akan menguasai perilaku budaya, sedangkan perilaku kebudayaan adalah cahaya bagi kegelapan kehidupan.
Lebih rinci dapat diperlihatkan bagaimana aktivitas Rida K Liamsi, selari dengan benang hijau peradaban Melayu dengan pencapaian tersendiri. Ia misalnya seperti mewujudkan impian Raja Ali Haji –terlihat dalam suatu surat Raja Ali Haji kepada Von de Wall– yang ingin sekali memiliki percetakan, sehingga karya-karya tulis dapat digandakan lebih banyak dan cepat. Seiringan dengan perkembangan zaman, Rida mengembangkan Riau Pos diiringi pengembangan percetakan yang kini tertongguk elok pada delapan kota di berbagai provinsi.