Koba Buwung Puyuh. Koba ini menceritakan sepasang suami isteri yang sudah bertahun-tahun menikah tapi belum juga dikaruniai anak. Suami isteri inipun berdoa agar dikaruniai anak dalam bentuk apa saja. Sahdan lahirlah seorang anak berupa seekor buwung puyuh.
Koba Cindur Mato. Koba ini mengisahkan Datuk Bendaharo yang berhelat mencari jodoh untuk puterinya yaitu Puti Bongsu. Puti Bongsu akan dinikahkan dengan orang kaya Imbang Jaya dari Sungai Ngiang. Sedangkan Puti Bongsu telah bertunangan dengan Dang Tuanku anak Bundo Kanduong. Maka terjadilah pertarungan merebutkan Puti Bongsu antara Dang Tuanku dengan pihak Imbang Jaya. Pertarungan dimenangkan oleh Cindur Mato. Dang Tuanku, Puti Bongsu dan Bundo Kanduong naik ke langit dengan menaiki kapal Nabi Nuh.