Saya seperti juga Wahab berhari-hari tak dapat melupakan pesan Jebat kepada Tuah saat sakratulmaut sebagaimana dikisahkan dalam “Hikayat Hang Tuah”. Dia mengaku begitu banyak berhubungan dengan perempuan tapi hanya dengan seorang dayang, Dang Baru, memiliki makna khusus. Perempuan itu sedang mengandung tujuh bulan, hasil hubungan badan dengannya. Jebat minta tolong Tuah memelihara anak itu kelak: jadikan askar yang mengawal Hang Tuah, kalau anak itu lelaki.
“Adapun diperhamba bermukah dengan Dang Baru, dayang-dayang Datuk Bendahara, maka sekarang ia bunting tujuh bulan. Jika ia beranak laki-laki, mbil oleh orang kaya peliharaan jadikan hamba, mana perintah orang kaya. Itulah pesan diperhamba.” Maka Laksamana pun berkata, “Baiklah, insya Allah Taala, anak saudaraku itu anaklah kepada hamba (ibid).