Beranda / Matabudaya / Senduduk, Keduduk, Sekeduduk

Senduduk, Keduduk, Sekeduduk

Senduduk (Foto: M. Ulil Hac)

Melastoma malabathricum. Tumbuhan semak yang lazim hidup di alam Melayu. Bila dilihat bunga dan buah mudanya orang sering keliru dengan kelemunting. Namun, jika diamati akan nampak bedanya. Buahnya bila sudah masak akan memecah. Buahnya dapat dimakan, namun akan meninggalkan warna ungu di bibir. Daunnya berbentuk oval memanjang.

Buah dan Bunga Senduduk

Senduduk memiliki banyak manfaat keseharian dalam kehidupan orang Melayu. Di masa lalu, buahnya dipakai sebagai pewarna dan dawat (tinta). Daunnya pula sering dipakai untuk mengurangkan rasa pahit ketika merebus sayuran pahit seperti daun pepaya. Selain itu, daunnya juga memiliki khasiat pengobatan untuk mengobati luka dan menghentikan pendarahan dengan dihancurkan atau dikunyah, kemudian ditampalkan di atas luka. (AA/D/SR)

 

Rujukan:

http://tropical.theferns.info/viewtropical.php?id=Melastoma+malabathricum

Bagikan

Lihat Juga

Marsden dan Pantun Melayu (tahun 1812)

Pengantar William Marsden (1754-1836), seorang linguis dan sejarawan Inggris, adalah ilmuwan pioneer untuk kajian Nusantara. ...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!