Beranda / Telaah / Pantun

Pantun

Selain itu, pantun juga mudah ditemukan di dalam media-media sosial, antara lain dengan adanya grup-grup pantun online. Pelajaran kemahiran berpantun melalui media online juga diwujudkan, misalnya oleh Pusat Bahasa Melayu Kementerian Pendidikan Singapura. Menjelang hari-hari besar (Islam), pantun menjadi pilihan popular untuk mengirimkan ucapan-ucapan kepada kaum kerabat, sahabat, dan handai-tolan melalui fasilitas media-media sosial.

Di samping dunia digital, di masa kini pantun juga berkembang melalui media luar ruang (spanduk, baliho, poster, LED, dsb.). Baju-baju kaos dengan ilustrasi pantun juga mulai banyak dijual. Akhir-akhir ini, perusahaan penerbangan Citilink pun menggunakan bait-bait pantun untuk menyapa penumpangnya, di awal dan di akhir penerbangan. Program-program hiburan di televisi juga sering menampilkan pantun. Koran Riau yang terbit di Pekanbaru juga sejak bertahun-tahun yang lalu selalu menampilkan pantun di halaman depannya. Semuanya itu memperlihatkan peningkatan popularitas pantun di tengah-tengah kehidupan masyarakat masa kini.

Bagikan

Lihat Juga

SASTRA LISAN DAN KESADARAN ‘RUANG’

SASTRA LISAN DAN KESADARAN ‘RUANG’ Oleh: Alvi Puspita Rindu Berbilang Rindu “Tapo-apo kojo Waang ma. ...