Senin, 6 April 2020, saya memberi keterangan sebagai Saksi Ahli – dari perspektif adat pebatinan – di dalam sidang daring Pengadilan Negeri Bengkalis, untuk perkara pidana seorang Sakai, bernama Bongku. Teks di bawah adalah catatan reflektif dari sidang tersebut, ditulis jelang subuh Selasa, 7 ...
SelengkapnyaPenggawa
DATUK DR. MUSTHAFA UMAR LC., MA, “TUNJUK AJAR MELAYU DALAM PERSPEKTIF ISLAM”
Sambutan Gubernur Riau Pada Haul Ke-5 Allahuyarham H. Tenas Effendy
Syair Ikan Terubuk
Selama berabad-abad, ikan terubuk telah menjadi komoditas penting dalam sejarah ekonomi Selat Melaka, khususnya di kawasan Selat Bengkalis. Di masa lalu, penangkapan terubuk bukan hanya melibatkan pengalaman dan pengetahuan teknologis masyarakat Melayu Bengkalis dan sekitarnya, tetapi juga yang bersifat kosmologis. Namun tak cukup sampai ...
SelengkapnyaDari Bintan ke Bintan
/1/ AKHIRNYA, kawan saya Abdul Wahab, mengawali kisah ini dengan menunjukkan kenyataan bahwa pulau Bintan menjadi tempat timang- timangan Melayu klasik sampai modern. Tak puas dia hanya mengatakan bahwa dari sinilah sosok militer tangguh dengan darah sastra melimpah- ruah, seperti tertuang dalam satu wadah. Tak ...
SelengkapnyaTerubuk
(Tenualosa macrura/ Alausa macrurus-Bleker, 1852; Tenualosa toli/ Alausa toli-Valencienne, 1847). Jenis ikan tropis yang banyak ditemukan di perairan Asia (India, Malaysia, Thailand, Myanmar), di sekitar pesisir dan muara sungai. Walaupun berbeda spesies T. macrura dan T. toli sama-sama disebut sebagai terubuk di Indonesia dan ...
SelengkapnyaPenangkapan Terubuk – J. S. G. Gramberg
Pengantar penerjemah Pada tahun 1877, seorang pegawai pemerintah kolonial Hindia-Belanda bernama J. S. G. Gramberg menerbitkan tulisan berjudul “Troeboek Visscherij” (Perikanan Terubuk) di dalam dua media cetak berbahasa Belanda. Pertama, media cetak Tijdschrift voor Indische Taal-, Land- en Volkenkunde (Majalah Bahasa, Tanah, dan ...
SelengkapnyaSemah Terubuk – J. S. G. Gramberg
Pengantar penerjemah Pada tahun 1877, seorang pegawai pemerintah kolonial Hindia-Belanda bernama J. S. G. Gramberg menerbitkan tulisan berjudul “Troeboek Visscherij” (Perikanan Terubuk) di dalam dua media cetak berbahasa Belanda. Pertama, media cetak Tijdschrift voor Indische Taal-, Land- en Volkenkunde (Majalah Bahasa, Tanah, dan Antropologi ...
SelengkapnyaTebas tidak merusak, tebang tidak membinasakan
“Tebas tidak merusak, tebang tidak membinasakan. RImba ditebang diganti rimba, pohon ditebang diganti pohon” Makna: Memanfaatkan alam harus mempertimbangkan kelestariannya
SelengkapnyaMarsden dan Pantun Melayu (tahun 1812)
Pengantar William Marsden (1754-1836), seorang linguis dan sejarawan Inggris, adalah ilmuwan pioneer untuk kajian Nusantara. Salah satu karyanya berjudul A Grammar of the Malayan Language, diterbitkan tahun 1812 oleh The Author, London. Buku itu mulai ditulis ketika ia berkhidmat di East India Company di Sumatera ...
Selengkapnya