lamriau.id-Pekanbaru, Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Provinsi Riau menerima kunjungan silaturahmi Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Provinsi Riau (Kwarda Riau), pada Senin (21/10) di Balai Adat LAMR
Kedatangan pengurus Kwarda Riau yang dipimpin langsung Ketua Kwarda Riau H. Kasiarudin, S.H. ini, diterima Ketua Umum (Ketum) Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAMR Datuk Seri H. Raja Marjohan Yusuf dan Ketum Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAMR Datuk Seri H. Taufik Ikram Jamil.
Dalam sambutannya Ketua Kwarda Riau H. Kasiarudin, S.H. mengatakan bahwa peran penting gerakan Pramuka sebagai organisasi yang menjalankan pendidikan nonformal terutama pada aspek pembinaan karakter anak bangsa.
“Pendidikan yang baik dalam keluarga akan membentuk kepribadian anak yang baik, perkembangan, kepribadian anak dapat dikendalikan dan dibentuk dengan bimbingan dan bantuan keluarga,” ujar Kak Kasiaruddin
Sementara itu Datuk Seri H. Taufik Ikram Jamil menyampaikan, pendidikan berbasis karakter dan budaya memiliki peran fundamental dalam membentuk generasi muda yang sadar akan identitas mereka. Pendidikan karakter yang berbasis pada nilai-nilai lokal mampu membentuk kepribadian yang kokoh dan tahan terhadap pengaruh budaya luar.
“Budaya Melayu menyimpan nilai-nilai luhur seperti gotong royong, kesederhanaan, serta keadilan, yang dapat dijadikan landasan pembentukan karakter generasi muda,” kata Datuk Seri Taufik
Di sisi lain, gempuran teknologi informasi, bisa menyebabkan kebudayaan suatu kawasan tergilas. Untuk itu perlu dijawab dengan pewarisan diantaranya LAMR dan Dinas Pendidikan berusaha mewujudkan Muatan Lokal (Mulok) Budaya Melayu Riau (BMR) di sekolah-sekolah. “Pendidikan budaya Melayu Riau di sekolah merupakan suatu keadaan mendesak untuk diterapkan”, tutup Datuk Seri Taufik
Turut hadir Kepala Puslitbang Kwarda Dr. Muhammad Ikhsan, Wakabid Humas dan Informatika Alfa Frisa Septania, Sekretaris Kwarda Indra Irianto, Sekum DPH LAMR Datuk Jonaidi Dasa, Sekretaris M. Fadhly, Penyelaras Bidang Pemuda Toni Werdiansyah.
Laporan: Rafqi Ismail