Lamriau.id-Pekanbaru, Menyambut maulid Rasulullah Muhammad SAW, Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) menggelar majelis zikir bersama penceramah Ustadz Dr. Ilyas, M.Ag dan majelis zikir dipandu oleh Syech H. Abdul Gani Dukud, pada Rabu (11/9), di balairung Tenas Effendy, balai adat LAMR.
Dalam ceramahnya, Dr Ilyas, M. Ag mengatakan, Nabi Muhammad SAW, bukan saja dingat dan diketahui setelah fisiknya wujud di dunia, tapi jauh sebelumnya, bahkan sebelum Adam AS diciptakan. Manusia mulia ini akan dikenang sepanjang masa.
Oleh karena itu, amatlah pantas jika kelahirannya dikenang. Ini antara lain untuk tetap menyuburkan kecintaan terhadapnya. Puncaknya tentu bagaimana mengamalkan ajaran yang dibawanya dalam hehidupan setiap hari.
Sementara, dalam elu-eluannya, Ketua Umum Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAMR Datuk Seri H. Taufik Ikram Jamil menyampaikan majelis zikir yang ditaja oleh LAMR ini dilaksanakan setiap bulan dalam pekan pertama dan terbuka untuk umum.
“Majelis zikir pada bulan ini, memang diwarnai dengan memuliakan Rasulullah Muhammad SAW, mengiringi beberapa hari penghadiran peninggalan benda-benda Rasullullah SAW yang bersetifikasi”, sambung Datuk Seri H. Taufik Ikram Jamil.
Selama sepuluh hari pembentangan peninggalan benda-benda Rasulullah SAW, Datuk Seri H. Taufik Ikram Jamil berterima kasih dan mengapresiasi antusias masyarakat yang datang menghadiri sebab tiap harinya yang datang kurang lebih 700 orang.
“Banyak juga pengunjung dari luar negeri di antaranya dari Malaysia, Brunei, Singapura dan Thailand”, ujar Datuk Seri H. Taufik