Dalam Peringatan Milad ke-48 (1970-2018) yang dilaksanakan pada hari Kamis, 21 Syawal 1439 H/ 5 Juli 2018, Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau memberi penghargaan adat kepada tokoh (baik yang masih hidup maupun yang sudah wafat) dan/atau lembaga yang dipandang memiliki jasa khusus/ tertentu terhadap pelestarian adat dan budaya Melayu Riau. Penghargaan adat tersebut dinamakan “Ingatan Budi”.
Kebijakan pemberian penghargaan ini beralaskan pada Ketentuan Pemberian Gelar Adat LAM Riau yang ditetapkan pada 2 Rabiul Akhir 1437 H/ 12 Januari 2016 M. Dalam ketentuan tersebut dinyatakan bahwa selain Gelar Adat, LAM Riau juga dapat memberikan penghargaan adat (lihat II. Jenis, Nama/ Sebutan Gelar Adat dan Penghargaan Adat) yang bentuknya ditetapkan secara tersendiri (lihat II.2 Tanda Penghargaan).
Untuk kali pertama LAM Riau memberikan piagam Ingatan Budi kepada lima orang tokoh dan dua lembaga, yaitu:
– Datuk H. Bustamir (Almarhum)
– Brigjen TNI (Pur.) H. Saleh Djasit, SH
– Drs. H. Farouq Alwi (Almarhum)
– Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pekanbaru
(SR/AA)
7 Komentar
Pingback: Brigjen TNI (Pur.) H. Saleh Djasit, SH - LAM Riau
Pingback: Puan Hj. Mursidah - LAM Riau
Pingback: Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pekanbaru - LAM Riau
Pingback: PT Angkasa Pura II - LAM Riau
Pingback: Datuk H. Bustamir - LAM Riau
Pingback: Drs. H. Farouq Alwi - LAM Riau
Pingback: M. Azaly Djohan, SH - LAM Riau