Lamriau.id-Pekanbaru, Gubernur Riau Abdul Wahid dipinang Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Provinsi Riau untuk menerima gelar adat Datuk Seri Setia Amanah. Penabalan gelar dijadwalkan pada Sabtu, 5 Juli 2025, di Balai Adat LAMR, Jalan Diponegoro, Kota Pekanbaru.
Proses peminangan dilakukan dalam secara adat digelar di kediaman Gubernur Riau, Jumat (27/6/2025) petang. Rombongan LAMR datang membawa tepak sirih yang secara simbolis diserahkan dan dicicipi sebagai bentuk saling menerima niat baik dalam adat Melayu.
Sekretaris Umum Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAMR, Datuk Afrizal Alang, menyampaikan bahwa pemberian gelar adat tersebut merupakan bagian dari tradisi dan hak yang diatur dalam peraturan LAMR, di mana seorang gubernur secara otomatis dianugerahi gelar Datuk Seri Setia Amanah.
“Hajat ini memanglah hak bagi Tuan Abdul Wahid sebagai Datuk Seri Setia Amanah. Harapan kami, tidak ada aral yang melintang dalam pelaksanaannya,” kata Datuk Afrizal.
Penabalan disebut sebagai bentuk penghormatan adat terhadap kepala daerah yang memegang amanah pemerintahan dan diharapkan dapat memperkuat nilai-nilai budaya dalam kepemimpinan di Bumi Lancang Kuning.
Menanggapi peminangan tersebut, Gubernur Abdul Wahid menyatakan penerimaannya secara terbuka. “Kami terima dengan hati terbuka,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada LAMR atas penghargaan yang diberikan dan menilai tradisi ini sebagai warisan budaya yang harus terus dilestarikan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, dari LAMR Provinsi Riau Ketum MKA Datuk Seri Marjohan Yusuf, Ketum DPH Datuk Seri Taufik Ikram Jamil, Ketua TP PKK Riau Henny Sasmita Wahid, serta sejumlah pejabat pemerintah provinsi, di antaranya Kadis DP3A2KB Riau Fariza, Kadispersip Riau Mimi Yuliani, Kadisbun Syahrial Abdi, dan Kadisnakertrans Riau Bobby Rahmat.