Lamriau.id-Pekanbaru, Milad ke 53 tahun 2023 ini, Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau gelar berbagai penyambutan sejak Selasa (6/6/2023) sore hingga malamnya dan Rabu (7/6/2023) digelar pula seminar Ekonomi Tapak Lapan di Gedung LAM Riau Jalan Diponegoro.
Dewan Pimpinan Harian Lembaga Adat Melayu Riau, Datuk H Taufik Ikram Djamil mengatakan, kegiatan ini dilakukan sebagai memperingati lahirnya Lembaga Adat Melayu Riau yang saat ini sudah masuk usia ke-53 tahun, 06 Juni 1970-06 Juni 2023.
Berkaca dari cakupan usia manusia, LAM Riau sudah sangat matang sekali dan telah banyak asam garam dalam pengalaman hidup sebagai sebuah lembaga adat di bumi Melayu ini.
LAM Riau dibawah kepemimpinan Datuk H Seri Raja Marjohan Yusuf selaku Ketua Majelis Kerapatan Adat (MKA) dan Datuk H Seri Taufik Ikram Djamil, selaku Dewan Pimpinan Harian (DPH), berusaha sekuat tenaga dan pikiran mengembalikan khittah LAM Riau sebagai lembaga independen yang punya komitmen kearah Lembaga Adat Melayu yang mampu mengayomi dan mempunyai kekuatan dalam meningkatkan jati diri, adat istiadat,hak-hak masyarakat dan marwah daerah berlandaskan keislaman.
‘’Sekarang bagaimana kita dapat membantu membantu hak-hak adat dan bagaimana berdiri untuk kepentingan adat di Riau yang memang kental dengan nuansa islaminya. Maka pada milad ini kita kedepankan tradisi budaya kita sendiri, nuansa Islami dan ekonomi masyarakat tempatan,’’ sebut Datuk Seri H Taufik Ikram.
Lebih lanjut Datuk Seri Taufik menjelaskan, seminar ekonomi tapak lapan dengan narasumber Gubernur Riau, Prof Dr Junnaidi SS M Hum, Dr Edyanus Herman Halim MM, Dr Elmustian Rahman dan Dr Suwondo.
“Jadi Tapak Lapan itu maksudnya orang Melayu harus bisa bekerja disemua bidang, maka nanti dikupas bagaimana ekonomi masyarakat tempatan oleh Pak Dr Elmustian Rahman, ekonomi kreatif oleh Dr Edyanus dan Dr Junaidi bersama Dr Suwondo bagaimana membangun sebuah sistem tapak lapan ekonomi itu sendiri,” jelas Taufik.